Langkah cepat Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dalam menyiapkan infrastruktur berupa Rumah Sakit Darurat untuk penangangan COVID-19 di Jakarta dan RS Khusus Infeksi Menular di Pulau Galang Batam diapresiasi kalangan DPR.
“Selaku mitra kerja Kementerian PUPR, saya mengapresiasi kerja cepat Pak Basuki Hadimoeljono dan kawan-kawan di Kementerian PUPR. Kita semua berharap pandemi COVID-19 ini dapat segera tertangani dengan lebih cepat di Indonesia, setelah fasilitas infrastruktur tersebut difungsikan,” ujar Anggota Komisi V DPR dari Fraksi PDIP, Rifqinizamy Karsayuda dalam keterangannya, Sabtu (21/3/2020).
Sebagaimana diketahui, 4 dari 10 tower Wisma Atlet di Kemayoran Jakarta, disulap menjadi RS Darurat COVID-19. Secara permanen, Kementerian PUPR juga akan segera menyelesaikan Pembangunan RS Khusus Penyakit Infeksi Menular di Pulau Galang Batam yang dijadwalkan selesai akhir Maret ini.
Rifqi juga mengimbau agar Kementerian PUPR memikirkan kemungkinan pembangunan RS Darurat serupa atau RS khusus infeksi menular di kawasan lain di Indonesia. “Kita wajib optimistis dan bergandengan tangan menyelesaikan masalah ini, namun pada pihak lain, antisipasi perencanaan kebijakan infrastruktur pencegahan COVID-19 ini tetap diperlukan,” tuturnya.
Rifqi meyakini Komisi V tidak keberatan jika pemerintah meminta realokasi anggaran Kementerian PUPR guna menyelesaikan persoalan COVID-19 ini. Menurut legislator dari Daerah Pemilihan Kalimantan Selatan I ini, harga nyawa rakyat lebih penting dari apapun.
“Ini masalah bangsa, bahkan masalah kemanusiaan. Saya yakin Komisi V DPR RI tak akan menghambat langkah pemerintah bagi penyediaan infrastruktur dalam penanganan pandemi ini, termasuk jika dimintakan persetujuan realokasi anggaran dari mitra kerja kami,” paparnya.