Ketua Komisi II DPR RI Rifqinizamy Karsayuda meminta pemerintah pusat untuk segera mengeluarkan Petunjuk Teknis (Juknis) mengenai program Makan Bergizi Gratis (MBG). Pasalnya, implementasi MBG ini akan segera dilaksanakan pada 1 Januari mendatang.
Hal tersebut disampaikan Rifqinizamy saat memantau simulasi program MBG yang diselenggarakan di SMK Negeri 2 Palembang, Sumatera Selatan. Dalam kesempatan tersebut, ia mengapresiasi kinerja Pemprov Sumsel melalui Dinas Pendidikan.
“Siswa-siswi menyambut dengan baik dan kita lihat, exercise dengan Rp10.000 per paket per siswa itu cukup memenuhi kebutuhan dan selera siswa,” kata Rifqi seusai Kunjungan Kerja Reses di Palembang, Sumatera Selatan, dikutip Senin (16/12/2024).
Rifqi berharap kegiatan ini bisa dilaksanakan dengan baik di seluruh sekolah se-provinsi Sumatera Selatan terutama di tingkat SLTA yang menjadi domain dari pemerintah Provinsi Sumatera Selatan.
Selanjutnya, Rifqi juga menyoroti dampak dari MBG terhadap para pemilik warung makan di area sekolah yang akan menurun. Menurutnya, pemerintah setempat bisa membuat kebijakan untuk memberdayakan mereka karena adanya kemerosotan pelanggan.
“Yang kedua, kami berharap UMKM lokal termasuk kantin-kantin sekolah di mana mungkin akan tereduksi (jumlah pelanggannya) karena siswa-siswi kita pada jam istirahat akan dikasih makan gratis, mereka mungkin ke kantinnya tinggal sedikit, itu justru bisa diberdayakan agar tidak ada yang dirugikan dari program makan bergizi gratis ini,” tuturnya.
Di sisi lain, politikus Partai NasDem ini kembali memperingatkan pemerintah untuk segera menganggarkan program MBG agar bisa terimplementasikan pada waktu yang tepat. Ia pun berharap agar program ini bisa menjadi jalan para stakeholder bisa bekerja sama membangun bangsa.
“Kita (Komisi II DPR RI) menunggu arahan dari pemerintah pusat, DPR RI tentu juga akan proaktif bersama mitra-mitra kerja kami untuk memastikan bagaimana juknisnya. Kita semua, saya kira berkomitmen untuk melaksanakan ini sebagaimana arahan dari Presiden Prabowo Subianto. Mudah-mudahan ini bagian dari gotong-royong kita sebagai sebuah bangsa,” terangnya.