Sejarah Baru, Politikus PDI Perjuangan Jadi Presidium Termuda KAHMI

Jakarta (pilar.id) – Musyawarah Nasional XI Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (Munas XI KAHMI) di Kota Palu telah menetapkan sembilan Presidium Majelis Nasional KAHMI masa bakti 2022-2027. Selama perjalanan KAHMI, baru kali ini terdapat Presidium KAHMI yang berasal dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

Seperti diketahui, selama ini presidium KAHMI lebih banyak diisi politikus Partai Golkar atau partai-partai berbasis Islam.

Adapun, Presidium KAHMI yang berasal dari PDIP yakni M. Rifqinizamy Karsayuda, anggota DPR RI. Usianya terbilang muda, baru genap 40 tahun pada 6 November 2022 lalu.

Usia 40 tahun merupakan batas usia minimal yang diperbolehkan untuk mencalonkan diri sebagai calon presidium nasional KAHMI. Pencapaian fenomenal bagi Rifqi, yang mana baru beberapa pekan memenuhi batas usia minimal, lalu ikut berlaga dalam kontestasi di munas bersaing dengan para tokoh-tokoh senior KAHMI lain, dan puncaknya terpilih sebagai anggota presidium termuda.

“Hal ini membuktikan bahwa KAHMI itu organisasi intelektual muslim yang inklusif, tidak hanya mewakili satu kalangan tertentu. KAHMI itu untuk semua,” ujar Rifqi, dalam keterangan persnya, Rabu (30/11/2022).

Sosok Rifqi terbilang unik karena ia juga satu-satunya alumni HMI di Fraksi PDI Perjuangan DPR RI masa bakti 2019-2024.

Usai terpilih Rifqi juga meminta dukungan agar ia bisa mengemban amanah dengan baik. “Mari kita perkuat bersama-sama agar KAHMI sebagai organisasi intelektual muslim bisa menghasilkan gagasan dan pemikiran untuk kemajuan umat dan bangsa Indonesia,” ujarnya.

Meski masih terbilang muda, kiprah Rifqi di KAHMI sebenarnya sudah terentang panjang. Ia pernah menjadi Ketua KAHMI Kota Banjarmasin (2011-2016) dan Koordinator Presidium KAHMI Kalimantan Selatan (20150-2020).

Ia sudah aktif di berbagai organisasi sejak menjadi mahasiswa di Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta. Rifqi dikenal sebagai aktivis Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Yogyakarta kala itu.

Pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 lalu, Rifqi mendapat mandat dari PDIP sebagai calon anggota DPR RI di Daerah Pemilihan (Dapil) Kalimantan Selatan I meliputi Kabupaten Banjar, Barito Kuala, Tapin, Hulu Sungai Selatan, Hulu Sungai Tengah, Hulu Sungai Utara, Balangan, dan Tabalong. Rifqi kemudian berhasil meraih suara terbanyak di partainya dan mengantarnya menjadi anggota DPR RI Periode 2019-2024.

Delapan anggota Presidium Majelis Nasional KAHMI yang terpilih lainnya antara lain Ahmad Doli Kurnia, Ahmad Yohan, Herman Khaeron, Saan Mustofa, Abdullah Puteh, Romo Muhammad HM Syafi’i, Zulfikar Arse, dan Sutomo. Hasil yang didapat setelah melewati pemungutan suara elektronik (e-voting) pada Minggu, 27 November 2022.

Sumber: https://www.pilar.id/sejarah-baru-politikus-pdi-perjuangan-jadi-presidium-termuda-kahmi/

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *