Angka Golput Tinggi, DPR bakal Evaluasi Sistem Pilkada 2024

MERAHPUTIH.COM – TINGGINYA angka golongan putih (golput) saat Pilkada 2024 menuai sorotan dari DPR. Ketua Komisi II DPR RI Rifqinizamy Karsayuda menilai perlu adanya evaluasi terhadap pelaksanaan Pilkada 2024 karena terjadi peningkatan angka orang yang tak menggunakan hak pilih.

“Komisi II DPR sedang mencermati apakah dengan keserentakan pemilihan yang kita lakukan justru menimbulkan anomali terhadap partisipasi masyarakat,” ujar Rifqinizamy dalam keterangan tertulis di Jakarta, Minggu (1/12).

Legislator Fraksi Partai NasDem dari Daerah Pemilihan Kalimantan Selatan I itu mengungkapkan, Komisi II akan melakukan riset secara komprehensif agar gelaran pemilu tak menimbulkan anomali.

Termasuk yang berkaitan dengan dugaan jadwal pilkada serentak yang digelar tak lama setelah pemilu presiden dan pemilu legislatif.

“Hal-hal seperti ini perlu dilakukan riset mendalam untuk melihat sejauh mana berpengaruh terhadap dukungan publik dalam kontestasi pilkada,” ungkap Rifqi.

Komisi Pemilihan Umum mencatat sejumlah fenomena penurunan partisipasi masyarakat dalam menggunakan hak pilih pada gelaran Pilkada 2024.

Salah satunya, Jakarta yang nyaris hanya sebagian pemilih yang datang ke tempat pemungutan suara (TPS). Daftar pemilih tetap (DPT) di Jakarta ialah 8.214.007 jiwa, tetapi yang menggunakan hak pilih hanya sekitar 4,3 juta.

Angka golput di Jakarta mencapai 46,95 persen. Angka itu sekaligus mencatatkan rekor sebagai golput tertinggi sepanjang sejarah pilkada di Jakarta.

Sumber: https://www.merahputih.com/post/read/angka-golput-tinggi-dpr-bakal-evaluasi-sistem-pilkada-2024