Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 digelar di 545 wilayah di seluruh Indonesia yang dilaksanakan di 37 provinsi. Pilkada 2024 menyisakan sejumlah masalah, salah satunya angka golput yang meroket dan hampir terjadi di sejumlah daerah. Lantas apa yang salah?
Ketua Komisi II DPR RI Muhammad Rifqinizamy Karsayuda blak-blakan keserentakan pilkada berdampak terhadap tingginya angka golput. Rifqi juga menyoroti pemborongan koalisi yang dilakukan oleh kandidat saat bertarung di Pilkada 2024. Anggota Fraksi Partai NasDem itu lantas mengusulkan agar ada ambang batas terhadap gabungan partai yang berlokasi di Pilkada 2024.