MARTAPURA – Anggota Komisi V DPR RI asal Kalsel, HM Rifqinizamy Karsayudha melakukan reses dan kunker ke Kabupaten Banjar, dan mengikutsertakan rombongan staf ahlinya ke Kabupaten Banjar, Kamis (26/12/2019). Rombongan diterima oleh Wabup Banjar H Saidi Mansyur dan Sekda Banjar HM Hilman di Aula Barakat, Kantor Bupati Banjar, Jl A Yani Km 40 Martapura.
Rifqi selain berupaya menyerap aspirasi secara langsung dari aparatur Pemkab Banjar, juga mendengarkan sejauh mana progres 2019 dan program ke depan dari berbagai balai perwakilan kementerian di daerah yang berkaitan dengan infrastruktur, perhubungan, transmigrasi dan desa tertinggal. “Saya datang ke Kabupaten Banjar ingin menyerap aspirasi dan kendala apa yang dihadapi agar bisa nanti diperjuangkan di pusat. Apalagi, dari daerah ini, saya memperoleh dukungan yang terbanyak, sehingga mustahil bagi saya untuk melupakan Kabupaten Banjar. Apa-apa nanti yang diperlukan daerah ini nanti akan kita perjuangkan dan kawal,” ucap politisi PDIP ini.
Rifqi menangkap peluang perhubungan di Kabupaten Banjar untuk memanfaatkan beberapa buah bus eks PON nanti untuk mengoptimalkan angkutan massal yang sudah cukup baik di daerah ini, terbukti diraihnya Wiyata Tata Nugraha. Selain itu, ia mendorong agar masjid-masjid di jalur jalan negara untuk bekerja sama dengan BUMDes membuka minimarket di halaman masjid, sehingga bisa menggerakkan ekonomi desa serta memakmurkan masjid. “Bantuan akan disodorkan sebesar Rp50 juta per BUMDes. Jika berkembang akan ditambah lagi Rp250 juta,” janjinya.
Selain itu, program Kota Tanpa Kumuh atau Kotaku di Kabupaten Banjar siap diluncurkan dan diterapkan di tiga titik, termasuk di Murung Keraton, dan Murung Keraton, Begitu juga upaya pipanisasi raksasa SPAM Banjar Bakula akan dioptimalkan sehingga tahun 2020 memenuhi target 500 liter/detik dari sebelumnya yang cuma Rp250 liter/detik. Harapannya, daerah yang agak jauh seperti Kecamatan Aluh-aluh, Kertak Hanyar dan sekitarnya bisa terakomodir air bersihnya.
Rifqy juga berupaya melobi Dirut PT PLN agar mengizinkan sebagian wilayahnya digunakan dermaga bagi Dinas Perhubungan membangun dermaga, guna mendukung kelancaran arus pariwisata di kawasan Tahura, dan Kecamatan Aranio. Bantuan untuk rumah tidak layak huni dalam prgram bedah rumah juga akan ditingkatkan. “Sebelumnya Kalsel menerima rehab 3.000 rumah, maka ke depan akan kita tingkatkan menjadi 6.200 buah rumah, tentunya Kabupaten Banjar akan memperoleh tambahan,” tukasnya. Ia juga menjanjikan akan menuntaskan sebuah jembatan di Sei Arpat Karang Intan dan pengaspalan 1,9 km jalan akses Mataraman-Sei Ulin agar menjadi jalur alternatif jalan nasional.
Sementara itu, Wabup Banjar Saidi Mansyur menyambut baik kunker Rifqinizami dan dianggap sebagai mitra kerja yang penting bagi Kabupaten Banjar agar bisa memperoleh DAK maupun DAU secara lebih signifikan, terkait bidang infrastruktur, perhubungan, transmigrasi dan desa tertinggal. Senada, Sekda Banjar Hilman berharap, berbagai program kerja Pemkab Banjar memperoleh dukungan yang kuat dari wakil rakyat Kalsel di pusat, terutama dari Rifqinizamy.
Kabupaten Banjar menurutnya, masih memerlukan penambahan anggaran demi merehabilitasi rumah tak layak huni, pembuatan siring sungai mengingat sejumlah tebing sungai banyak yang runtuh. Selanjutnya, penataan Sekumpul sehingga benar-benar layak menampung arus kunjungan peziarah juga menghadapi haul Guru Sekumpul yang semakin tahun semakin meningkat arus kunjungan peziarahnya.
Rombongan selanjutnya mengadakan ziarah ke makam Guru Sekumpul sekaligus memantau dari dekat kondisi terkini Sekumpul, sehingga ada upaya lanjutan menata kawasan yang sudah menjadi ikon wisata religius di Kalsel bahkan Kalimantan ini.
Sumber: https://aptour2.blogspot.com/2019/12/rifqinizamy-bantu-pembangunan-kabupaten.html?m=1