Komisi V DPR RI Bersama Stakeholder Terkait Rencanakan Pembenahan Kawasan Sekumpul

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN – Tak hanya Bandara Internasional Syamsuddin Noor yang baru saja diresmikan RI 1 beberapa waktu belakangan, aspek infrastruktur di kawasan Langgar Ar Raudah, Sekumpul, Martapura juga menjadi perhatian Komisi V DPR RI.

Komisi V DPR RI yang membidangi infrastruktur dan perhubungan bersama mitra kerjanya Kementrian PUPR termasuk Balai Prasarana Pemukiman Wilayah Provinsi Kalsel, Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional XI Wilayah Kalselteng bekerjasama dengan Pemkab Banjar berencana membenahi kawasan tersebut di Tahun 2020.

Melalui kegiatan resesnya, Anggota Komisi V DPR RI Dapil Kalsel, Rifqinizamy Karsayuda nyatakan sudah berkoordinasi tahap awal dengan beberapa stakeholder dari Kementrian, Balai dan Pemkab Banjar untuk membahas hal tersebut.

Diantaranya dengan Kepala Balai Prasarana Pemukiman Wilayah Provinsi Kalsel, M Reva Sastrodiningrat, Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional XI Wilayah Kalselteng, Budi Harimawan, Kepala Balai Wilayah Sungai Kalimantan II, Dwi Purwantoro, Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat Wilayah XV Kalsel Kementerian Perhubungan, Iman dan Sekda Kabupaten Banjar, M Hilman serta Lurah Sekumpul, Gusti Mahrusin.

Mereka juga sudah sempat melakukan ziarah ke lokasi Makam Guru Sekumpul dan laksanakan shalat dzuhur berjamaah di kawasan Langgar Ar Raudah Sekumpul, Kamis (26/12/2019).

Dijelaskan Rifqi, rencana penataan dan pembenahan kawasan ini termasuk akses jalan, trotoar, pedestrian, drainase, tempat parkir, taman, kios-kios hingga kawasan inti Langgar Ar Raudah.

Pasalnya, dengan jumlah peziarah yang mencapai ribuan atau belasan ribu setiap hari dan bahkan jutaan saat pelaksanaan Haul Guru Sekumpul, namun infrastruktur di kawasan tersebut dinilainya masih belum optimal untuk akomodir besarnya jumlah peziarah yang datang.

“Infrastruktur kawasan ini saat ini masih terbatas dibanding jumlah orang yang datang ke tempat ini. Saya dan para mitra akan segera menyusun perencanaan untuk melakukan penataan dan perbaikan kawasan ini,” kata Rifqi.

Langkah konkritnya, pihaknya akan laksanakan ekspos awal terkait rencana ini bersama Pemkab Banjar pada Rabu (8/1/2020).

Walau demikian, Rifqi menegaskan pihaknya akan berdiskusi secara intensif dengan para tokoh agama dan tokoh masyarakat di Sekumpul termasuk melalui Pemerintah Kabupaten Banjar.

“Kita akan mengedepankan adab dan akhlaq dalam menata sekumpul. Niat baik untuk memuliakan dan membuat kenyamanan kepada umat jangan sampai salah dipahami,” lanjutnya.

Sebelumnya, Anggota Komisi III DPRD Provinsi Kalsel Dapil Kabupaten Banjar, H Rusli juga menyatakan memang diperlukan pembenahan termasuk pada aspek jalan akses di kawasan tersebut demi kenyamanan para peziarah.

Pasalnya menurut H Rusli, agenda Haul Guru Sekumpul tak hanya menjadi agenda dan kepentingan Kabupaten Banjar saja melainkan sudah menjadi kepentingan nasional juga.

Buktinya, rata-rata peziarah yang datang khususnya di momen Haul Guru Sekumpul terus meningkat setiap tahunnya dan tak hanya berasal dari Kalsel, tapi seluruh Indonesia dan bahkan dari luar negeri.

“Memang ini tidak bisa selesai saat ini juga karena butuh waktu dan biaya yang besar, tapi kami berharap pemerintah memperhatikan hal ini karena ini demi kenyamanan para tamu yang datang ke daerah kita,” kata H Rusli.


Sumber: https://banjarmasin.tribunnews.com/2019/12/27/komisi-v-dpr-ri-bersama-stakeholder-terkait-rencanakan-pembenahan-kawasan-sekumpul?page=2.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *